Day #2: Hobi?
Setelah dipikir-pikir, sebagian besar tema
challenge ternyata kayak biodata Taaruf, ya! #ups. Bisa direkomendasikan buat
yang ingin ‘kode’ taarufan samakecengannya, hihi.
Hobi itu apa sih? Nah lho, kok saya bingung ya.
Kalau hobi itu aktivitas yang sering kita lakukan, maka hobi saya adalah tidur,
makan, mm..bernafas.. berkedip! Kedip-kedipan sama si cinta #ehh
Kalau ke passion, kata om Jamil Azzaini mah,
aktivitas yang nggak bosan kita lakukan dan semakin kita ingin upgrade.
Berdasarkan definisi tersebut, maka hobi saya yang pertama adalah… Menggambar!
Ya, menggambar! Desain, dan segala macam yang berhubungan dengan corat-coret,
warna, imajinasi. Saya bisa lupa makan lho, kalau udah ngedesain. Dan bisa lupa
juga kalau udah punya anak, hahaha.
Saya menggambar sejak TK, lalu SD saya sempat
bercita-cita jadi Arsitek karena suka banget menggambar gedung. Hingga kini
kalau ada waktu luang, saya menggambar komik. Gambar saya nggak bagus-bagus amat
sih, tapi saya seneng banget berimajinasi.
Hobi saya yang kedua… Dandan! (Hahh??) yah, ini
semenjak saya nikah sih, kok kayaknya liat palette lucu-lucu beragam warnanya
gitu saya seneng ya. Pengen deh ngewarnain muka saya pakai ini itu, haha.
Pertama kali pakai lip gloss berwarna gitu, saya seneng banget. Tapi si cinta
komentarnya berbeda jauh dari harapan, “Sayang, itu kenapa bibirnya banyak
minyaknya?”Hasyalam.
Hobi saya yang ketiga… Menulis! Sejak SD saya
senang menulis cerpen, dan teman-teman sekelas menjadi pembaca setia cerpen
saya. Kalau mau ngobrak-ngabrik laptop lama, cerpen saya mungkin udah mencapai
50 judul, tapi itu..nggak ada yang selesai satu pun, haha. Rata-rata mandeg
setelah 2 lembar ngetik. Beberapa judulnya ada yang masih saya ingat seperti Nostalgia
Q (ini pernah ikut sayembara FLP Garut, dan menang sebagai cerpen favorit
Juri), RePsychopat (tugas sekolah, termasuk best 2 pilihan guru, haa), Pardon
(terbit seminggu sekali di mading kelas, wkwk), Buku Campur Sari Fi (cerpen
ter-GEJE yang pernah saya tulis), dan waktu kuliah sempat tulis Kakigori juga
sebagai tugas kuliah. Wah, kalau saya pikir-pikir sekarang, itu semua seperti
bukan saya lho, yang nulis.
Menyenangkan sekali punya hobi. Namun tetap,
prioritas utama saya adalah Ismail. Gambar, dandan, dan nulis kadang malah nggak
saya lakukan dalam sehari. Seminggu sekali lah paling sering, cukup untuk
menjaga saya agar tetap ‘waras’ mengurus Ismail.
*Postingan ini merupakan seri dari 30 Day
Blogging Challenge yang list lengkapnya bisa dilihat di sini.
Komentar
Posting Komentar